Menit.co.id – Pembalap Valentino Rossi meminta kepada Yamaha untuk menginvestasikan lebih banyka orang agar mampu mengatasi masalah elektronik. Hal itu diyakininya akan dapat tetap kompetitif selama ajang MotoGP 2018.
Valentino Rossi, yang baru saja memastikan masa depannya dengan bertahan dengan Yamaha hingga 2020, membuka musim 2018 dengan finis ketiga di Qatar.
Sulit menemukan konsistensi sepanjang tes pramusim, The Doctor berulang kali mengungkapkan kekhawatirannya terkait elektronik dalam motornya. Ia pun mengaku sempat pasrah sebelum Yamaha menemukan solusi dari masalah tersebut.
Meski memulai musim lebih baik dari perkiraan, Rossi tetap merasa grip belakang menjadi hal yang kurang dari Yamaha dibanding Honda dan Ducati, meski masalahnya tidak separah tahun lalu.
Tak ayal, pembalap Italia itu meminta Yamaha untuk lebih fokus pada bagian elektronik untuk mengatasi masalah ini.
“Apa yang Ducati dan Honda lakukan lebih baik adalah mereka menghabiskan waktu lebih, dengan lebih banyak orang dan banyak uang pada bagian elektronik, dan di sinilah kami kesulitan,” papar Rossi kepada Gazzetta dello Sport.
“Yamaha harus memahami ini dan dengan cepat menebusnya. Saya pikir kami telah mengerti saat ini, tapi kami tetap tertinggal. Untuk area ini, kelompok kerja harus dicoba dan dimaksimalkan, mungkin Yamaha membuat kesalahan dalam bidang ini,” katanya.
Dijelaskannya, “Akan ada trek di mana kami akan kesulitan dengan grip belakang, dan kami akan tertinggal dari yang lain, serta harus bekerja keras.
Tapi saya berharap dengan versi 2018 kami tidak akan terlalu tersiksa dengan ini.”
Rossi juga mengungkapkan kepercayaan dirinya bahwa ia dan rekan satu timnya, Maverick Vinales, setidaknya dapat memiliki peluang dalam pertarungan gelar dengan sasis baru yang berbasis rangka tahun 2016.
“Tahun lalu, kami kehilangan hal bagus dari motor kami, hanya ada masalah tanpa hal bagus,” tambahnya. “Saat ini kami tetap memiliki kekurangan, tapi kami menemukan hal positif.
“Pada 2017, Maverick dan saya menempati posisi ketiga dan kelima [di klasemen], bertarung hingga pertengahan musim. Saat ini kami bisa lebih, kami lebih kuat, setidaknya kami dapat memiliki kesempatan.”
Source: Motorsport
