Menit.co.id – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yembise mendorong Kabupaten Raja Ampat menjadi kabupaten layak anak pertama di Provinsi Papua dan Papua Barat.
Yohana mengatakan, pihaknya dan Pemkab Raja Ampat telah melakukan kampanye bersama lindungi anak (Berlian). Sekaligus menandatangani Deklarasi Kabupaten Raja Ampat menuju Kabupaten Layak Anak.
Dia mengungkapkan, langkah tersebut memperkuat komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesadaran penting peran keluarga dan masyarakat dalam melindungi serta menjamin hak-hak tumbuh kembang anak berjalan dengan baik.
“Berlian sebagai salah satu program Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang melibatkan peran serta masyarakat berbasis Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat atau PATBM,” katanya seperti dilansir dari Antara, Sabtu (30/9).
Yohana menyampaikan, Program PATBM bertujuan untuk memperkuat komitmen orang tua, pengasuh, pendidik, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta masyarakat luas dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman mengenai hak-hak anak serta perlindungan bagi anak.
Memaksimalkan peran keluarga sebagai unit terkecil masyarakat yang menentukan baik dan buruk kualitas anak dan tumbuh kembang anak secara optimal. Dia mengingatkan Pemkab Raja Ampat untuk bekerja keras memenuhi 24 indikator kota layak anak.
Tahun sebelumnya ada 77 kabupaten/kota di Indonesia menerima penghargaan sebagai daerah menuju layak anak dan tidak ada satu pun kabupaten/kota di Papua dan Papua Barat.
“Tahun ini jumlahnya meningkat yang diperkirakan mencapai 126 kabupaten dan kota di Indonesia. Kemen PPPA mendorong agar Kabupaten Raja Ampat mendapat penghargaan tersebut mewakili Papua dan Papua Barat,” tutup Yohana.
Sumber: Antara
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
