Kemendag Minta Klarifikasi AHM Terkait Rangka eSAF

Kemendag Minta Klarifikasi AHM Terkait Rangka eSAF

MENIT.CO.IDKemendag resmi minta klarifikasi AHM terkait konten video viral rangka eSAF honda patah dan keropos yang beredar di berbagai media sosial.

Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) bertemu PT Astra Honda Motor (AHM) untuk mengklarifikasi patahnya rangka enhanced Smart Architecture Frame (eSAF) di sepeda motor produksinya.

Pertemuan tersebut digelar di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta pada Jumat, 25 Agustus 2023.

Plt. Dirjen PKTN Moga Simatupang menyampaikan, Kementerian Perdagangan meminta AHM untuk selalu memprioritaskan hak konsumen sebagai penyelenggaraan perlindungan konsumen.

“Kementerian Perdagangan meminta AHM untuk segera melakukan investigasi terkait patahnya rangka eSAF dan memberikan klarifikasi kepada publik. Jika terbukti terjadi cacat produksi, AHM harus bertanggung jawab untuk mengganti sepeda motor yang rusak dan memberikan kompensasi kepada konsumen yang dirugikan,” ujar Moga.

Dalam pertemuan tersebut, Direktur Produksi AHM David Budiono menyampaikan, sepeda motor Honda yang menggunakan rangka eSAF diproduksi di dalam negeri sejak 2019 dan telah lulus proses pengujian dari instansi pembina, bahkan telah diekspor ke beberapa negara.

AHM pernah menerima beberapa pengaduan konsumen yang mengalami kendala atas penggunaan sepeda motor honda rangka eSAF dan telah diselesaikan di bengkel-bengkel resmi AHM.

David juga menjelaskan, mengenai produk Honda yang digunakan konsumen mengalami keropos dan patah, AHM telah melakukan investigasi bahwa rangka sepeda motor tersebut patah akibat sering terkena air laut.

Namun, sepeda motor tersebut produk lama dan bukan rangka jenis eSAF. Sepeda motor tersebut sudah diperbaiki sendiri oleh konsumen.

“Masalah yang nampak seperti karat yang menempel pada rangka sepeda motor yang dikeluhkan merupakan silikat yang berfungsi melapisi hasil pengelasan sehingga membantu mencegah terjadi oksidasi atau karat pada rangka serta membuat hasil pengelasan lebih optimal. Dalam proses produksi, hal ini sesuatu yang normal dan tidak berbahaya. Pemilik sepeda motor baru tidak perlu khawatir karena tidak berpengaruh pada kenyamanan dan keamanan berkendara,” ujar David.