Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono Tersangka KPK

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono

Bupati Banjarnegara Eks Pengedar Narkoba

Dalam bukunya tersebut, Budhi mengungkap bahwa ia pernah terjurumus ke dunia narkoba. Dulu, dia adalah seorang pemakai sekaligus bandar narkoba kelas kakap di Purwokerto.

Kehidupan kelamnya tersebut perlahan-lahan berubah setelah ia lolos dari hukum dan mengalami pengalaman mengerikan. Pengalaman yang menjadi titik balik kehidupannya adalah mati suri.

Pria yang kini menjadi Bupati Banjarnegara nonaktif itu mengaku pernah alami mati suri. Mati suri itu ia alami setelah mengalami overdosis (OD) karena gaya hidupnya di lingkungan narkoba.

“Kalau ditahan polisi suatu saat bisa kembali pulang, tapi ketika yang menahan malaikat, saya bisa apa. “Saya bersyukur mendapat kesempatan kedua,” tulis Budhi di dalam bukunya.

Mengalami pengalaman tak mengenakkan, pria kelahiran 27 November 1962 tersebut kemudian memutuskan untuk menjadi mualaf pada tahun 1998.

Sukses menjadi pengusaha di bidang konstruksi dan Ketua Umum Asosiasi Aspal Beton Indonesia Jateng, Budhi mencoba mengasuh anak-anak kurang mampu di Banjarnegara.

Upayanya itu justru semakin lancar setelah dua anak kandungnya, Laksmi Indaryani dan Amalia Desiana telah sukses membangun keluarga dan meniti karir mereka sendiri.

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono saat menolong penderita gangguan jiwa yang ia temui di tengah jalan. Sebuah video yang menunjukkan pertemuan Budhi Sarwono dengan pria tanpa busana yang menderita gangguan jiwa beredar di dunia maya pada Juli 2019 lalu.