Puan Maharani Penentu Strategis Pilpres 2024? Begini Kata Pengamat

Puan Maharani dan Anies Baswedan
Puan Maharani hadir di tengah-tengah tokoh penting seperti Presiden Joko Widodo dan Anies Baswedan, saat nonton balapan Formula E.

Menit.co.id – Puan Maharani adalah Ketua DPR RI yang belakangan ini jadi sorotan saat hadir Formula E berdampingan dengan Joko Widodo dan Anie Baswedan.

Kehadiran Puan Maharani di tengah-tengah dua tokoh ini membuat suhu politik naik. Munkinkah Puan Maharani penentu stratehi Pilpres 2024? Simak selengkapnya.

Ada momen yang bermakna politis saat Ketua DPR RI Puan Maharani di apit oleh Presiden Joko Widodo dan Anies Baswedan saat nonton bareng balapan Formula E.

Kemesraan 3 tokoh yang belakangan kerap di persepsikan memilki perbedaan sikap politik itu seperti memberikan pesan berbeda kepada publik.

Pengamat politik Fadhli Harahap mengatakan bahwa posisi duduk Puan yang di apit Jokowi dan Anies memberikan pesan politik yang kuat tentang posisi PDIP dan Puan Maharani.

Kata Fadhli, bisa jadi ada simbol yang bisa di tangkap bahwa Puan memiliki peran strategis menjelang momen pemilihan presiden (Pilpres) di tahun 2024 mendatang.

“Saya kira bukan kebetulan Mbak Puan berada di tengah, di apit Pak Jokowi dan Pak Anies. Apalagi selentingan kabar Anies yang mempersilahkan Mbak Puan duduk di tengah-tengah mereka,” kata Fadhli, Minggu (5/6).

Menurutnya, posisi politik PDIP dan Puan Maharani strategis karena satu-satunya partai yang mampu mengusung seorang Capres tanpa berkoalisi dengan partai manapun.

Puan Maharani Dimata Pengamat Politik

Dalam pandangan Fadhli, dengan posisi politik itulah akan jadi kekuatan besar bagi PDIP dan Puan sebagai calon yang berpotensi besar di usung.

Imbas politiknya, semua tokoh nasional ingin dekat dan bahkan ikut dengan gerbong partai berlambang kepala banteng moncong putih.

“Hanya PDIP Parpol yang bisa mengusung calonnya sendiri karena telah memenuhi batas presidential thereshold 20 persen. Artinya PDIP punya posisi penting dan menentukan,” ujarnya.

Atas realitas politik itulah, Fadhli berpendapat bahwa siapapun tokoh yang berkepentingan di Pilpres 2024 akan berusaha keras mendekati Puan.

Apalagi, saat ini Ketua DPR RI itu berpotensi besar di usung sebagai calon di Pilpres 2022 mendatang.

Argumentasi mengapa Jokowi memiliki kepentingan dekat dengan Puan karena sebagai orang nomor satu di Indonesia dia bukanlah ketua umum partai.

“Begitu juga Mas Anies, meski elektabilitas lumayan tinggi tetapi tidak ada kepastian partai pengusung sehingga opsi mendekat ke Mbak Puan dan PDIP adalah pilihan logis,” jelas Fadhli.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS