Peredaran Narkoba, Legislator RI Minta Seluruh Aparat Hukum Awasi Jalur Laut

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala BNN Komjen Budi Waseso, dan Ketua DPR Bambang Soesatyo saat meninjau langsung narkoba jenis sabu seberat total satu ton yang berhasil digagalkan oleh TNI AL di Pangkalan TNI AL Batam, Minggu (11/2).

Menit.co.id – Kepolisian Republik Indonesia menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu seberat 75 Kg. Diketahui, sabu tersebut akan diedarkan saat pergantian tahun baru.

Anggota Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengatakan, pengungkapan kasus ini oleh Polres Metro Jakarta Barat dan Direktorat IV Narkoba Bareskrim ini menandakan Indonesia masih sebagai pangsa besar.

“Para penyelundup dan bandar besar memanfaatkan momentum pergantian tahun baru untuk menyebarkan narkoba. Ini membuktikan bagaimana pengamanan Polri terus melakukan pengawasan terhadap gempuran penyelundupan narkoba, khususnya jelang pergantian tahun,” ujar Sahroni di Jakarta, Selasa 27 November 2018.

Sahroni menjelaskan, jalur laut harus lebih ditingkatkan pengamannya karena selama ini banyak memiliki jalur tikus dan lemah dalam pengawasan.

“Sekali lagi pengungkapan kasus ini membuktikan bagaimana pentingnya pengawasan di jalur laut. Sebagai salah satu negara dengan garis pantai terpanjang di dunia, Indonesia memiliki banyak jalur tikus untuk penyelundupan. Ini harus menjadi fokus bersama bagaimana pengawasan di perairan harus diperkuat,” ucap dia.

Sebelumnya, Polres Jakarta Barat kemarin merilis penggagalan penyelundupan 44 kg sabu dan 20 ribu butir ekstasi di Pelabuhan Rakyat, Cilegon, Banten.

Kasat Narkoba Polres Jakbar, AKBP Erick Frendriz mengemukakan barang haram tersebut sengaja diselundupkan untuk malam pergantian Tahun Baru 2019 nanti.

Lima orang ditangkap petugas yakni APP (30, HA (41), LS (36), DW (38), PR (34). Kelima pelaku ini punya peran berbeda yakni kurir, kapten kapal, dan pengemas paket sabu. Para pelaku kata Erick dengan jaringan lapas yang terafiliasi dengan jaringan internasional China dan Taiwan.

Pengiriman narkoba biasa dilakukan sindikat ini lewat Batam atau Medan yang selanjutnya dikirim via jalur darat ke Pulau Jawa.

Sementara Direktorat IV Narkoba Bareskrim Polri menggagalkan 31,6 kilogram sabu milik sindikat Malaysia yang disembunyikan dalam truk boks pengangkut barang di kawasan Cilegon, Banten.

(Viva)

Exit mobile version