MENIT.CO.ID – Mick Doohan, legenda MotoGP dengan lima gelar juara dunia (1994-1998), memberikan pandangannya tentang calon juara musim 2024.
Dalam wawancara dengan Motogp.com, Doohan menjagokan beberapa nama. Doohan melihat Jorge Martin, yang hampir meraih gelar juara tahun lalu, sebagai salah satu kandidat kuat.
Ditambah dengan dominasi Ducati di grid MotoGP 2024, dengan delapan motornya, Doohan yakin Martin akan kembali bersaing di posisi terdepan.
Doohan juga tak lupa menyebut Pecco Bagnaia, juara dunia 2023, sebagai pesaing Martin. Selain itu, kembalinya Marc Marquez ke performa terbaiknya diprediksi akan meramaikan persaingan.
Mantan pembalap asal Australia itu juga antusias dengan munculnya talenta muda seperti Pedro Acosta. Meskipun performa GASGAS masih menjadi pertanyaan, Doohan yakin Acosta bisa menjadi kejutan di musim ini.
Doohan menegaskan masih terlalu dini untuk menentukan siapa yang akan menjadi juara. Dia menantikan perkembangan musim 2024 dan berharap bisa mengikuti beberapa balapan.
Francesco Bagnaia Favorit Juara MotoGP 2024
Francesco Bagnaia kembali menjadi favorit juara MotoGP 2024, kali ini dengan dukungan dari banyak pihak, termasuk rivalnya Jorge Martin.
Sang juara bertahan dua kali ini menunjukkan performa gemilang di tes pramusim, mencatatkan waktu terbaik di Sepang dan Losail.
Pengalaman Bagnaia menjadi keuntungan besar. Dia telah membuktikan kemampuannya dalam dua musim terakhir, meskipun selalu harus berjuang hingga balapan terakhir untuk meraih gelar.
Martin, meski tidak sedominan Bagnaia di tes pramusim, tetap menjadi pesaing kuat. Johann Zarco, rekan satu tim Bagnaia di Ducati, bahkan melihat peningkatan performa Bagnaia dibandingkan musim sebelumnya.
Para pembalap lain, seperti Marco Bezzecchi, Brad Binder, Aleix Espargaro, Maverick Viñales, Fabio Quartararo, Jack Miller, Fabio Di Giannantonio, Miguel Oliveira, Raúl Fernández, dan Joan Mir, juga menjagokan Bagnaia untuk meraih gelar juara.
Luca Marini bercanda bahwa performa Bagnaia yang luar biasa mungkin dimaksudkan untuk mendapatkan kontrak yang lebih baik dengan Ducati.
Pecco Bagnaia Waspada Rival Ducati dan Pabrikan Lain
Francesco Bagnaia enggan menobatkan dirinya sebagai favorit utama di MotoGP 2024. Juara dunia dua kali itu justru mewaspadai para pembalap lain yang menggunakan Ducati versi terbaru, seperti Enea Bastianini dan Jorge Martin, serta Aprilia dan KTM.
“Semua pembalap Ducati (adalah favorit),” kata Bagnaia di akhir tes pramusim di Losail. “Enea dan Martin sangat cepat selama pramusim. Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi juga menunjukkan kemajuan. Jadi, semua pembalap Ducati patut diperhitungkan.”
Bagnaia melihat Aprilia telah meningkat dibandingkan tahun lalu. KTM juga tak boleh diabaikan karena mereka selalu memiliki kecepatan dengan ban bekas.
“Marc Marquez juga membuat langkah maju dalam hal time attack,” imbuhnya. “Kecepatannya ada, tetapi Yamaha dan Honda mungkin membutuhkan lebih banyak waktu. Mereka kekurangan sesuatu dalam hal traksi.”
Sementara itu, Aleix Espargaro dari Aprilia melihat Ducati masih mempertahankan keunggulannya.
“Catatan waktu di Malaysia dan Qatar sangat gila,” kata Espargaro. “Sepertinya Ducati sudah membaik lagi. RS-GP24 kami telah berkembang, tapi masih belum cukup untuk mengalahkan Ducati. KTM juga telah membuat kemajuan dan akan menjadi ancaman, terutama pada hari balapan.”
Espargaro pun menunjuk Bagnaia sebagai orang yang harus dikalahkan. “Ini adalah pramusim terkuat Pecco sejak dia di MotoGP,” tandasnya.
